Page 12 - Modul Cyber Forensic - Final
P. 12
baik, artinya belum mengalami proses perubahan apapun ketika diserahkan kepada ahli
digital forensik untuk diteliti. Kesalahan kecil pada penanganan suatu bukti digital dapat
membuat barang bukti digital tersebut tidak dapat diakui di pengadilan. Bahkan
menghidupkan komputer dengan tidak hati-hati bisa saja merusak atau mengubah
informasi dalam barang bukti tersebut.
• Analisis Data
Tahap ketiga, melakukan analisis secara mendalam terhadap bukti-bukti yang ada. Bukti
yang telah didapatkan perlu dipelajari kembali dalam sejumlah alur yang terkait dengan
tindak pengusutan, antara lain siapa yang telah melakukan, apa yang telah dilakukan,
software yang digunakan, hasil proses apa yang dihasilkan, dan waktu melakukan.
Penelusuran bisa dilakukan pada sumber data seperti berikut, alamat URL yang telah
dikunjungi, pesan e-mail atau kumpulan alamat e-mail yang terdaftar, program word
processing, format gambar yang digunakan, berkas-berkas yang telah dihapus, password,
registry, hidden files, log event viewers, dan log application. Kebanyakan berkas
mempunyai metadata yang berisi informasi yang ditambahkan mengenai berkas tersebut
seperti computer name, total edit time, jumlah editing session, dimana dicetak, berapa kali
terjadi penyimpanan, tanggal dan waktu modifikasi. Selanjutnya melakukan pemulihan
dengan cara mengembalikan berkas dan folder yang telah dihapus, unformat drive,
membuat ulang partisi, mengembalikan password, merekonstruksi ulang situs yang
pernah dikunjungi, mengembalikan surat elektronik yang terhapus, dan berbagai hal
lainnya yang sekiranya diperlukan.
• Presentasi laporan akhir
Tahap terakhir ialah menyajikan dan menguraikan secara rinci laporan penyelidikan
dengan bukti-bukti yang sudah dilakukan analisis sebelumnya, secara mendalam dan
dapat dipercaya secara ilmiah di pengadilan. Beberapa hal penting yang perlu
dicantumkan pada saat presentasi dan panyajian laporan tersebut. Adapun beberapa faktor
yang dapat mempengaruhi hasil dari penyajian laporan ialah sebagai berikut.
o Alternative Explanation, seorang analis pada dasarnya harus mampu
menggunakan pendekatan yang berupa metode untuk menyetujui ataupun
menolak setiap penjelasan dari sebuah kasus atau perkara yang diajukan
o Audience Consideration, yaitu menyediakan data ataupun informasi kepada
audience yang sangat berguna dan diperlukan, dalam sebuah kasus yang
melibatkan sejumlah aturan sangat dibutuhkan laporan yang secara rinci berkaitan
dengan informasi data yang dikumpulkan, selain itu juga sangat dibutuhkan
5