Page 62 - Modul Cyber Forensic - Final
P. 62
Paparan Urutan Kejadian
02 Des 2016 : Firza Husain ditahan bersama 10 dengan tuduhan makar
20 Jan 2017 : Munculnya situs Web yang berisi tentang chat Firza Husain dan Habib
Rizieq.
16 Mei 2017 : Firza Husain ditetapka sebagai tersngka
UU yang bisa diangkat dalam kasus ini
Pidana, UU No 44 Tahun 2008 tentang pornografi
UU ITE No 11 Tahun 2008 Tentang informasi dan transaksi elektronik
1.5 Aturan tentang Bukti digital
Syarat agar suatu alat bisa dijadikan alat bukti digital adalah alat-alat bukti digital
tersebut dapat memenuhi unsur-unsur keterpercayaan, yaitu pada bukti digital tersebut
kondisinya dihadirkan dipersidangan harus sama persis ketika disita, tidak boleh ada data
yang sedikitpun dirubah.
Analisa
Pada kasus ini sama seperti kasus yang menimpa Ariel dan Luna maya, posisi Firza
husain sama peperti Luna maya, sebagai korban dan bukan penyebar, maka
kemungkinan firza tidak akan dihukum meskipun sudah ditetapkan sebagai tersangka.
Pada kasus ini , kemungkinan yang bisa dihukum adalah penyebar/ pembuat website
atau chat tersebut.
Foto-foto di HP adalah private tidak memiliki hukum yang bisa menjeratnya, baru ada
hukum ketika sudah disebarkan.
1.6 Kesimpulan
Dilihat dari kasus diatas,bahwa barang bukti yang beredar di situs website tersebut
masih diragukan keasliannya, karena ketika foto dan screenshort percakapan mesra rizieq
dengan firza beredar disitus website, barang bukti yaitu HP milik Firza sudah di sita oleh
pihak penyidik dalam keadaan HP mati jadi kecil kemungkinan kalau dilakukan penyadapan
terhadap barang bukti tersebut.
Barang bukti digital merupakan barang yang sangat penting dalam sebuah pengungkapan
kasus kejahatan cyber, barang bukti yang layak dipresentasikan di dalam persidangan adalah
barang bukti yang asli, dan untuk membuktikan keasliannya dibutuhkan seseorang yang
memiliki keahlian khusus didalam bidang tersebut serta tersertifikasi untuk
mengimplementasikan sebuat toolskit digital forensik.
55